Kamis, 30 Oktober 2014


MEMBUAT DATA PERUSAHAAN PADA MYOB ACCOUNTING





Tahap awal untuk memulai/mengoperasikan MYOB Accounting V 18+ yaitu memasukan informasi atau data perusahaan. berikut langkah-langkah dan penjelasan untuk membuat data perusahaan Pada Myob Accunting:

Langkah – langkah yang harus dilakukan :

1. Klik tombol start
2. Pilih all program> Myob Accounting 18+ > Myob Accounting 18+
3. Maka akan muncul Kotak dialog seperti dibawah:


    Open, untukmembuka data Myob yang telah ada
    Create, untuk membuat data perusahaan baru
    Explore, untuk menampilkan data contoh yang telah disediakan
    What’s New, untuk menampilkan file.html yang terhubung dengan internet, yang berisi berita terbaru dalam versi 18 ini
   Exit, untuk mengakhiri program Myob

4. Click CREATE a new company file, Maka akan tampil form new Company file Assistant Introduction
     Lalu klik next.
5. Masukkan data perusahaan.
 
v  Pada serial number                    : KOSONGKAN
v  Company name                            : Nama Perusahaan
v  UEN No.                                        : Nomor Ijin Usaha
v  GST No.                                         : Nomor NPWP
v  Address                                         : Alamat perusahaan
v  Phone number                              : No. Telepon Perusahaan
v  Fax Number                                 : No. Fax Perusahaan
v  E-mail Address                           : No. Email Perusahaan

    Setelah itu klik next
       
6. Masukkan informasi akuntansi, dan klik next bila sudah selesai.

*Note:  current financial year= periode akuntansi untuk entri data transaksi,
             last month of financial year= akhir periode pencatatan keuangan
             conversion month= bulan awal periode pencatatan keuangan
             number of accounting period= jumlah bulan periode akuntansi 

7. Setelah melakukan konfirmasi bahwa tahun keuangan anda sudah benar, klik next.
8. Pilih cara untuk pembuatan daftar rekening,
   Ø  I would like to start with one of the list provided By MYOB Accounting, Artinya anda akan menggunakan daftar akun yang telah disediakan oleh MYOB. 
 Ø  I would like to import a list of account Provided by my accountant after I’m done creating my company file., Artinya anda akanmengimpor daftar akun dari file lain.
 Ø  I would like to build  my own account list once I begin using MYOB Accounting. Artinya anda akan membuat sendiri daftar akun secara langsung.

 *Pilih salah satu sesuai kebutuhan. Lalu klik next

9. pada kotak dialog New company file Assistant,
     Click change apabila kamu ingin mengubah tempat penyimpanan file MYOB.
    Tapi apabila ingin menyimpan pada tempat yang telah disediakan MYOB maka langsung click Next dan Pilih COMMAND CENTRE

Maka akan tampil Menu Command Centre, seperti tampak pada gambar berikut:
Tambahan:
=>Mengakhiri Program Myob Accounting V 18
     Untuk mengakhiri anda ikuti langkah sebagai berikut:
1. Klik file>Exit
2. Kotak dialog konfirmasi untuk membackup file, klik tombol no

=>Membuka File
1. Buka program Myob Accounting V 18
2. Pada kotak informasi klik tombol open 
3. Pada bagian look ini pilih drive di mana file disimpan
4. Pilih file dokumen dan klik tombol open
5. Selanjutnya file akan tampil. 

Kamis, 23 Oktober 2014

PENGERTIAN DAN
RUANG LINGKUP AKUNTANSI
 
 
A.    PENGERTIAN AKUNTANSI
 
Luasnya budang kegiatan akuntansi mengakibatkan pengertian akuntansi tergantung dari sudut pandang mana penekanannya.  Salah satu definisi mengenal akuntansi diberikan oleh American Accounting Association, yang terjemahannya sebagai berikut:”akuntansi adalah proses identifikasi, pengukuran, dan penyampaian informasi ekonomis untuk memungkinkan pembuatan pertimbangan-petimbangan dan pengambilan keputusan yang jelas dan tegas oleh pemakai informasi tersebut.”
Pengertian diatas menekankan kepada fungsi dan kegiatan akuntansi, sehingga dapat disimpulkan sebagai berikut:
1.      Dipandang dari sudut fungsi stau kegunaanya, akuntansi merupakana aktivitas jasa yang menyediakan informasi penting untuk penilaian jalannya perusahaan, sehingga memungkinkan pimpinan perusahaan atas pihak-pihak di luar perusahaan membuat pertimbangan- pertimbangan dan mengambil keputusan yang tepat.
2.      Dipandang dari sudut kegiatannya, akuntansi merupakan suatu proses yang meliputi identifikasi(penentuan), pengukuran, dan penyampaian informasi ekonomis.
Informasi ekonomis yang dihasilkan oleh akuntansi adalah data transaksi yang terjadi didalam perusahaan.  Data transaksi tersebut dinyatakan dalam satuan uang.  Karena itu yang menjadi sasaran atau obyek akuntansi adalah transaksi yang bersifat finansil (keuangan), atau transaksi yang akibatnya dapat diukur dengan satuan uang.  Oleh karena itu, semua data transaksi keuangan yang terjadi selama satu periode tertentu harus diproses, sehingga menjadi data yang lebih sederhana dan lebih berguna bagi semua pihak yang memerlukan data tersebut.
Rangkaian proses itulah yang merupakan kegiatan akuntansi dalam menjalankan fungsinya, yaitu menyediakan informasi keuangan bagi piahk-pihak yang memerlukan .  dalam pelaksanaannya semua transaksi keuangan yang terjadi selama satu periode diproses dalam tahap kegiatan sebagai berikut:
1.      Pengidentifikasian (Penentuan) dan pengukuran.
2.      Pencatatan (Recordimg).
3.      Penggolongan (Classification).
4.      Pengikhtisiran (Summarizing).
5.      Penyusan laporan Keunagan (reporting).
Dari penjelasan diatas, dapat disimpulkan bahwa dipandang dari sudut kegiatannya atau dalam arti sempit, akuntansi adalah suatu proses yang meliputi pencatatan, penggolongan, pengikhtisaran, dan penyajian lapoeran mengenai transaksi keuangan yang terjadi dalam perusahaan.  Selain dari kegiatan di atas, dala ruang lingkup yang lebih luas kegiatan akuntansi juga meliputi perencanaan system pencatatan dan interprestasi (penafsiran) atas laporan keuangan.
B.   BIDANG BIDANG AKUNTANSI
Perkembangan ekonomi yang semakin pesat menuntut pengembangan dibidang kegiatan akuntansi.  Masalah-masalah yang dihadapi oleh pimpinan perusahaan semakian kompleks, sehingga pada bidang bidang tertentu perlu penanganan secara khusus.  Sejalan dengan tuntutan tersebut timbul pengkhususan bidang kegiatan akuntansi, di antaramya sebagai berikut:
1.      Akuntnasi Keuangan (financial Accounting).
Akuntansi keuangan disebut juga akuntansi umum (general accounting), Yaitu akuntansi yang sasaran (obyek) kegiatannya adalah transaksi keuangan yang menyangkut perubahan harta, hutang, dan modal sutatu perusahaan.  Akuntansi keuangan bertujuan menyajikan laporan keuanagan untuk kepentingan pihak intern perusahaan (manajemen) dan pihak-pihak ekstern, misalnya bank, investor, pemerintah, dan masyarakat umum.
Kegiatan akuntansi keuangan beriorentasi kepada transaksi-transaksi yang sudah terjadi (data historis), yang proses dengan menerapkan prinsip-prinsip akuntansi yang diterima oleh umum.
2.Akuntansi Biaya (Cost Accounting)
Akuntansi Biaya yaitu akuntansi yang sasaran kegiatannya adalah transaksi keuangan yang berhubungan dengan biaya-biaya.  Misalnya, biaya-biaya yang berhubunagan dengan proses pembuatan produk.  Akuntansi biaya bertujuan menyediakan informasi biaya yang diperlukan untuk kepentingan intern (pimpinan perusahaan), yaitu untuk menilai pelaksanaan operasi perusahaan dan menentukan rencana kegiatan di masa datang.  Kadang-kadang akuntansi biaya diartikan sama dengan akuntansi manajemen, karena sasarannya hampir sama.  Hanya akuntansi manajemen lebih menekan kegiatannya kepada pengolahan data biaya sebagai hasil proses akuntansi biaya, untuk membantu manajemen dalam menentukan pilihan-pilihan (alternsatif) tindakan di masa datang.
3.Akuntansi Perpajakan (Tax Accounting)
Akuntansi perpajakan adalah akuntansi yang kegiatannya berhubungan dengan penentuan obyek pajak yang menjadi beban perusahaan serta perhitungannya untuk kepentingan penyusunan laporan pajak.  Kegiatan akuntansi perpajakan fungsinya membantu manajemen dalam menentukan pilihan-pilihan transaksi yang akan terjadi, sehubungan dengan pertimbangan-pertimbangan perpajakan.  Oleh karena itu yang bekerja dalam bidang ini harus mengetahui benar tentang undang-undang perpajakan yang berlaku.
4.Akuntansi Anggaran (Budgetary Accounting)
Akuntansi anggaran adalah akuntansi yang kegiatannya berhubungan dengan pengumpulan dana pengolahan data operasi keuangan yang sudah terjadi, serta taksiran kemungkinan yang akan terjadi untuk kepentingan penentapan rencana operasi keuangan perusahaan (anggaran) dalam satu periode tertentu..
Catatan-catatan mengenai perbandigan antara rencana operasi keuangan yang telah ditetapkan denagn pelaksanaannya merupakan alat bantu manajemen dalam melaksanakan fungsi pengawasan.
5. Akuntansi Pemeriksaan (Auditing)
Akuntansi pemeriksaan adalah akuntansi yang kegiatanya berhubungan dengan pemeriksaan  terhadap catatan-catatan hasil kegiatan akuntansi keuangan, yakni untuk menguji kelayakan laporan keuangan yang dihasilkannya. Akuntansi pemeriksaan bersifat independen (bebas),sehingga hasil pemeriksaan akuntan dapat dijamin kebenaranya(objektif).Laporan keuangan dinyatakan layak,jika proses penyusunannya sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang lazim,atau telah diterima secara umum.Dengan demikian kegiatan akuntansi pemeriksaan terutama ditekankan kepada pemeriksaan terhadap penerapan prinsip-prinsip akuntansi yang telah diterima secara umum.
6.Akuntansi Pemerintahan(Governmental Accounting)
Akuntansi pemerintahan adalah bidang akuntansi yang kegiatanya berhubungan dengan masalah pemeriksaan keuangan Negara,atau sering disebut juga dengan istilah administrasi keuangan Negara.
C. PIHAK-PIHAK YANG BERKEPENTINGAN TERHADAP INFORMASI      AKUNTANSI
Informasi akuntansi adalah data transaksi keuangan yang terjadi dalam perusahaan selama satu periode tertentu yang diikhtisarkan dalam bentuk laporan keuangan.
Laporan keuangan meliputi neraca yang menggambarkan posisi keuangan perusahaan, laporan rugi laba yang menggambarkan perkembangan dan hasil usaha perusahaan, serta laporan-laporan lainnya.  Dengan demikian laporan keuangan merupakan alat komunikasi antara kegiatan ushaa perusahaan dengan pihak-pihak yang berkepentingan terhadap posisi keuangan dan perkembangan perusahaan yang bersangkutan.
Pihak –pihak yang berkepentingan terhadap informasi akuntansi adalah sebagai berikut:
1.Pimpinan Perusahaan
Laporan keuangan bagi pimpinan perusahaan berfungsi sebagai:
a)      Bukti pertanggungjawaban bagi para pemilik perusahaan atas kepercayaan yang diberikan kepadanya untuk mengelola perusahaan.
b)      Alat penilaian atas pelaksanaan kegiatan perusahaan, baik secara keseluruhan, bagian-bagian, maupun secara individu yang diserahi wewenang dan tanggung jawab.
c)      Alat untuk mengukur tingkat biaya dari kegiatan-kegiatan perusahaan.
d)     Dasar atau bahan pertimbangan dalam menetapkan rencana kegiatan di masa datang
2.Pemilik Perusahaan
Dalam perusahaan-perusahaan yang pimpinannya diserahkan kepda orng lain, seperti dalam bentuk Perseroan Terbatas (PT), maka bagi pemilik perusahaan laporan keuangan berfungsi sebagai:
A)    Alat untuk menilai hasil yang telah dicapai oleh pimpinan perusahaan.
B)    Dasar penentuan taksiran keuntungan yang akan diterima di masa datang, serta perkembangan harga saham yang dimilikinya.
3.Kreditur dan Calon Kreditur
            Kreditur adalah orang atau badan, misalnya, bank yang memberikan pinjaman kepada perusahaan dalam bentuk uang atau barang.  Kreditur, banker, dan calon kreditur berkepentingan mengetahui laporan keuangan suatu perusahaan, khususnya perusahaan yang mengajukan permohonan kredit, yaitu untuk memutuskan pemberian kredit atau menemtukan jumlah kredit yang diberikan.

Kamis, 09 Oktober 2014

SMK PGRI 2 KUDUS






 
 
  • JURUSAN AKUNTANSI ( AK )

Menciptakan lulusan dapat bekerja di bidang menyusun laporan keuangan perusahaan dagang, jasa & industri, administrasi keuangan, kasir teller, Bagian Penggajian Pegawai.

  • VISI 
Mencetak tamatan yang berketrampilan, berilmu pengetahuan dan teknologi, mandiri, cerdas, berkarakter dengan dasar berwawasan lingkungan serta bertakwa kepada Tuhan yang maha Esa.



  • MISI
  1. Memberikan ilmu pengetahuan dan teknologi tepat guna sehingga mampu bersaing dalam era globalisasi.
  2. Melatih peserta didik untuk cerdas dalam berbagai ketrampilan dengan berwawasan lingkungan sehingga mampu mandiri.
  3. Meningkatkan kualitas layanan di bidang pendidikan yang berkarakter dan profesional.
  4. Mengembangkan potensi peserta didik sesuai kompetensi keahliannya.
  5. Menjalin kerjasama dengan lermbaga-lembaga pemerintah maupun swasta.
  6. Membimbing peserta didik dengan ikhlas, Iman dan Taqwa.
  7. Menerapkan layanan prima dalam pengelolaan sekolah melalui sistem manajemen mutu ISO 9001 : 2008.



Ina Safitri

Kamis, 02 Oktober 2014

Sebagai makhluk sosial, tentu saja kita tidak bisa lepas dari kontak dengan orang lain. Bukan cuma dari kebutuhan, kita pun memerlukan pengakuan atas diri kita di dalam lingkungan dengan bergaul. Dalam pergaulan itu kita akan menemukan seorang teman yang cocok yang membuat kita terasa nyaman. Artikel kali ini akan membahas arti persahabatan sejati.

Dalam pergaulan, kita tidak bisa serta merta menentukan sahabat kita dengan mudah. Butuh proses yang panjang untuk mengenal seseorang untuk kita bisa yakin manakah yang menjadi sahabat sejati kita sebenarnya. Sahabat sejati pada umumnya terbentuk diawali dengan kesamaan, baik itu dari sifat, hobby, dan pandangan hidup. Secara berangsur, kecocokan-kecocokan lainnya terjadi dan akhirnya sulit terpisahkan.

Persahabatan sejati adalah kiasan untuk menggambarkan sekelompok orang yang dengan senang hati mau mengarungi hidup dalam kondisi apa pun. Suka duka tetap mau berbagi dan tidak mengenal batas bahkan dalam hal yang sangat pribadi sekalipun. Kita merasa duplikasi diri kita ada pada sahabat kita sehingga apa yang dialami oleh sahabat juga akan dialami oleh kita sendiri.

Arti sebuah persahabatan adalah seharusnya tidak lekang oleh waktu. Sedari terbentuk hingga tua seharusnya persahabatan harus tetap terbina, saling memberi dan menerima, saling menutupi kelemahan, kekurangan, dan kesalahan masing-masing. Tidak ada batas lagi yang seharusnya memisahkan kita dengannya.

Terakhir dan penutup, sahabat sejati sangatlah susah kita temui apalagi di jaman sekarang seringkali sahabat kita malah cuma ambil manfaat saja dari kita. Jadi, menurut saya yang patut dijadikan sebagai sahabat sejati adalah pasangan hidup kita. Mau tidak mau, dialah yang menemani kita dalam kondisi apapun. Alangkah indahnya bagi mereka yang memiliki pasangan hidup yang juga sekaligus menjadi sahabat sejatinya..
 
 
 
 
 
 http://selasar21.blogspot.com/2011/04/arti-persahabatan-sejati.html
 

Kamis, 18 September 2014

Perbedaan Akuntansi Biaya dengan Akuntansi Keuangan 

 

Perbedaan Akuntansi Biaya dengan Akuntansi Keuangan
 
 
Akuntansi biaya adalah bagian dari akuntansi keuangan yang membicarakan biaya dalam arti luas. Sebagaimana diketahui bahwa tujuan akuntansi keuangan adalah menyajikan laporan keuangan yang terdiri atas neraca, laporan laba-rugi, laporan laba ditahan, dan laporan arus kas. Akuntansi biaya sebagai bagian dari akuntansi keuangan hanya menyajikan sebagian elemen dari laporan laba-rugi yaitu eleman biaya.
Akuntansi biaya dapat digolongkan menjadi dua bagian, yaitu (1) akuntansi biaya yang berhubungan dengan penentuan harga pokok produk dan pengendalian biaya yang biasanya disebut akuntansi biaya; dan (2) akuntansi biaya yang berhubungan dengan pengambilan keputusan yang biasanya disebut akuntansi manajemen.
Pengertian dan Klasifikasi Biaya
Dalam Akuntansi Biaya dikenal dua istilah, yaitu cost (harga pokok/harga perolehan) dan expense (biaya/beban). Harga pokok adalah pengorbanan yang diukur dalam satuan uang berupa pengurangan aktiva atau terjadinya kewajiban untuk mendapatkan barang atau jasa yang akan memberikan manfaat di masa yang akan datang. Biaya adalah harga pokok yang telah memberikan manfaat dan telah habis dimanfaatkan. Dalam praktik, istilah biaya digunakan untuk kedua pengertian tersebut di atas.
Klasifikasi biaya:
1. Elemen produk (harga pokok produk):
a. Bahan baku (direct materials)
Bahan (materials) dibedakan menjadi bahan baku dan bahan penolong (indirect materials). Bahan baku adalah semua bahan yang dapat diidentifikasikan dengan produk jadi, yang dapat ditelusur ke produk jadi, dan yang merupakan bagian terbesar dari biaya produksi. Bahan penolong adalah semua bahan yang bukan termasuk bahan baku.
b. Tenaga kerja langsung (direct labor)
Tenaga kerja dapat dibedakan menjadi tenaga kerja langsung (direct labor) dan tenaga kerja tidak langsung (indirect labor). Tenaga kerja langsung adalah semua tenaga kerja yang melaksanakan proses produksi yang dapat ditelusur ke produk jadi dan merupakan bagian terbesar dari biaya tenaga kerja. Tenaga kerja tidak langsung adalah semua tenaga kerja yang tidak dapat dipertimbangkan sebagai biaya tenaga kerja langsung.
c. Overhead pabrik (factory overhead)
Biaya overhead pabrik adalah semua biaya produksi selain biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja langsung. Oleh karena itu, biaya overhead pabrik terdiri atas biaya bahan penolong, biaya tenaga kerja tidak langsung, dan biaya produksi tidak langsung lainnya.

Kamis, 04 September 2014

Pengertian Siklus Akuntansi

1

Pengertian Siklus Akuntansi

Dalam akuntansi terdapat siklus akuntansi yang terdiri dari kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan suatu proses pengidentifikasian, pengukuran, pelaporan informasi ekonomi. Definisi siklus akuntansi, yang dikemukakan Michell Suharli (2006:49) bahwa pengertian Siklus akuntansi adalah urutan transaksi, peristiwa, aktivitas, dan proses dari awal sampai akhir dimulai dari awal seperti lingkaran yang tidak akan pernah putus.”
Sedangkan pengertian siklus akuntansi menurut Sofyan Syafri Harahap  (2003:16) dalam bukunya Teori Akuntansi bahwa “Proses akuntansi adalah proses pengolahan data sejak terjadinya transaksi, kemudian transaksi ini memiliki bukti yang sah sebagai dasar terjadinya transaksi kemudian berdasarkan data atau bukti ini, maka diinput keproses pengolahan data sehingga menghasilkan output berupa informasi laporan keuangan.”
Kesimpulan dari kedua definisi diatas, siklus akuntansi merupakan suatu proses pengolahan data yang terdiri dari urutan transaksi yang berdasarkan bukti transaksi, sehingga dapat menghasilkan informasi laporan keuangan.




SIKLUS AKUNTANSI



Pengertian Siklus Akuntansi

Dalam akuntansi terdapat siklus akuntansi yang terdiri dari kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan suatu proses pengidentifikasian, pengukuran, pelaporan informasi ekonomi. Definisi siklus akuntansi, yang dikemukakan Michell Suharli (2006:49) bahwa pengertian Siklus akuntansi adalah urutan transaksi, peristiwa, aktivitas, dan proses dari awal sampai akhir dimulai dari awal seperti lingkaran yang tidak akan pernah putus.”
Sedangkan pengertian siklus akuntansi menurut Sofyan Syafri Harahap  (2003:16) dalam bukunya Teori Akuntansi bahwa “Proses akuntansi adalah proses pengolahan data sejak terjadinya transaksi, kemudian transaksi ini memiliki bukti yang sah sebagai dasar terjadinya transaksi kemudian berdasarkan data atau bukti ini, maka diinput keproses pengolahan data sehingga menghasilkan output berupa informasi laporan keuangan.”
Kesimpulan dari kedua definisi diatas, siklus akuntansi merupakan suatu proses pengolahan data yang terdiri dari urutan transaksi yang berdasarkan bukti transaksi, sehingga dapat menghasilkan informasi laporan keuangan.